Saat ini, memilih tempat makan, tempat menginap, bahkan tempat untuk berlibur, tidak akan bisa lepas dari kebutuhan untuk berfoto. Ayo, ngaku! Selain faktor kenyamanan, Kamu pasti akan memilih tempat yang Instagramable untuk berlibur, bukan? Nah, di Banyuwangi tepatnya di Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi, ada satu destinasi wisata yang wajib Kamu kunjungi. Namanya, hutan ‘De Djawatan’. Hutan ini akan mengingatkanmu pada hutan Fangorn di Film The Lord of The Rings. Selain sangat cantik, hutan ini juga cocok bagi Kamu yang menyukai foto-foto. Seperti apa, sih, keindahan hutan ini? Simak informasi tentang hutan ‘De Djawatan’ yang Instagramable berikut ini.
Tentang Hutan ‘De Djawatan’
Meski Sekilas Mirip Hutan Fangorn, ‘De Djawatan’ Merupakan Hutan Kebanggaan Indonesia
Pada awalnya, hutan ‘De Djawatan’ merupakan kawasan hutan lindung. Hutan lindung ini dulunya milik Perhutani KPH Banyuwangi Selatan. Bahkan sejak jaman penjajahan, hutan ini menjadi Tempat Penimbunan Kayu (TPK) dari kayu-kayu hasil hutan milik Perhutani. Nah, yang menjadikannya unik adalah di hutan ini dipenuhi oleh banyak pohon trembesi besar. Seluruh bagian pohonnya pun tertutup oleh benalu atau pakis. Sehingga semakin menambah kekhasannya. Kini, hutan yang semula bernama Djawatan Benculuk ini, sudah bertransformasi menjadi destinasi wisata yang cantik dan kekinian. Tanpa merusak unsur alami yang ada, hutan De Djawatan mampu menarik perhatian semua orang.
Setelah Berubah Menjadi Destinasi Wisata, Hutan ‘De Djawatan’ Dilengkapi dengan Spot-Spot yang Instagramable
Agar terlihat lebih kekinian dan nge-hits, hutan ‘De Djawatan’ pun dihias dengan cara yang menarik. Misalnya, ada payung warna-warni yang diletakkan di pohon sebagai hiasan yang cantik. Ada juga rumah-rumah pohon yang lucu, serta papan nama lokasi yang cocok sebagai spot foto.
Yuk berkunjung ke Kawah Gunung Ijen Banyuwangi
Lokasi yang Tak Jauh dari Kota Banyuwangi, Sangat Mudah untuk Dijangkau
Kamu tidak akan kesulitan untuk menuju lokasi wisata ini, karena hanya butuh waktu setengah jam perjalanan untuk sampai ke sana. Berangkat dari kota Banyuwangi, Kamu tinggal berkendara menuju ke arah barat. Lokasinya yang tidak jauh ini, tentunya menjadi alasan kuat bagi para wisatawan untuk berkunjung ke sana. Hutan ‘De Djawatan’ juga sudah dilengkapi dengan sarana, seperti toilet dan musholla yang bersih. Selain itu, karena keindahannya, hutan ‘De Djawatan’ juga seringkali digunakan sebagai spot foto untuk prewedding, lho. Kamu ingin mencoba?
Tips untuk Berlibur ke Hutan ‘De Djawatan’
- Datanglah di hari kerja, yaitu hari Senin – Kamis, agar tidak terlalu ramai
- Jam buka hutan ‘De Djawatan’ adalah pukul 07.00 – 17.00 WIB. Datanglah di pagi hari ketika baru buka, atau di sore hari sekitar jam 15.30. Alasannya, agar tidak terlalu terik oleh cahaya matahari. Juga agar Kamu bisa mendapatkan pencahayaan yang apik untuk berfoto
- Bagi Kamu yang belum pernah ke Banyuwangi, perhatikan rute jalan dengan seksama. Hal ini karena papan nama destinasi wisata ini berukuran kecil, sehingga rawan terlewat
- Jangan lupa membuang sampah pada tempatnya
- Jangan melakukan aksi vandalisme, seperti mencoret dan mengukir nama atau tulisan lain di batang-batang pohon
Demikian informasi menarik tentang Hutan ‘De Djawatan’ yang wajib Kamu tahu. Jadi, berlibur ke hutan buka sesuatu yang buruk, bukan? Yuk, ajak teman dan keluargamu ke sana! SIlahkan klik Link Google Maps gutan de djawatan
Komentar